4fe

4fe

4Fe + 6H2o + 3o2 = ????

Daftar Isi

1. 4Fe + 6H2o + 3o2 = ????


4Fe + 6H2O + 3O2 = 4F2O3 + 3H2

Jawab :
4Fe + 6 H₂O + 3 O₂ ---> 4 Fe(OH)₃

semoga membantu :)

2. pada reaksi redoks berikut 4Fe


C. Fe sebagai reduktor(mengalami oksidasi)

3. koefisien dari 4Fe+3O2 =>2Fe2O3 adalah...


Jawaban:

4Fe+3O2 =>2Fe2O3

Fe memiliki koefisien 4

O2  memiliki koefisien 3

2Fe2O3 memiliki koefisien 2


4. 4Fe(OH)2(s)+2O2(g)+6H2ao(1)--4Fe(OH)3(s) zat yang berperan sebagai oksidator dalam persamaan kimia diatas adalah..


Berikut ini adalah reaksi redoks dan nilai biloks masing-masing atomnya:

4Fe(OH)2 (s) + 2O2 (g) + 6H2O (l) ⇒ 4Fe(OH)3 (s)

reaktan : Fe=+2; H=+1; O=0

Produk : Fe=+3; H=+1; O=-2

Fe mengalami kenaikan biloks (oksidasi). Sedangkan O mengalami penurunan biloks (reduksi), sehingga:

Oksidator : O2

Reduktor : Fe(OH)2

Hasil Oksidasi : Fe(OH)3

Hasil reduksi : Fe(OH)3


Pembahasan

Reaksi redoks merupakan reaksi yang saling berkesinambungan. Dimana terjadi oksidasi maka akan terjadi oksidasi pula. Reaksi oksidasi merupakan reaski pelepasan elektron, molekul atau ion. reaksi ini juga ditandai dengan peningkatan bilangan oksisadi. Sedangkan reaksi reduksi merupakan reaksi penangkapan elektron, molekul atau ion. dengan kata lain, dalam reaksi reduksi terjadi pengurangan bilangan oksidasi.

zat yang bersifat reduktor akan mengalami reaksi oksidasi. Sedangkan zat yang berperan sebagai oksidator akan mengalami reduksi. Logam-logam golongan alkali dan alkali tanah merupakan contoh kelompok yang berperan sebagai reduktor. logam-logam golongan ini merupakan pembentuk basa kuat. Pada reaksi antara logam Natrium dalam air terjadi reaksi redoks sebagai berikut :

Oksidasi :  Na ⇒ Na+  +  e

Reduksi : H+  +  e  ⇒  1/2 H2

Logam natrium mengalami oksidasi dalam air. Dengan kata lain logam natrium bertindak sebagai reduktor dalam reaksi. Natrium mengalami perubahan bilangan oksidasi dari 0 (Na merupakan unsur murni) menjadi +1 (Na+ memiliki muatan +1). Dalam tabel potensial sel standar (reduksi dalam air), logam natrium terletak pada bagian bawah dengan nilai potensial (Eo) sangat negatif yaitu -2.71. hal ini mengindikasikan bahwa logam natrium tergolong dalam reduktor kuat.


Pelajari lebih lanjutReaksi redoks di link brainly.co.id/tugas/9527368Bilangan oksidasi di link brainly.co.id/tugas/99852Potensial sel standar di link brainly.co.id/tugas/2871243Detail tambahan

Kelas : X SMA

Mapel : Kimia

Materi : Reaksi Redoks

Kode : 10.7.6

Kata Kunci : Reaksi redoks, oksidator, reduktor. bilangan oksidasi,


5. Molekul yang memiliki jumlah atom paling sedikit adalah..a. 3H2Ob. 4Fe (OH3) c. 2HC/d. 6KOHmohon bantuannya (*^^*)//


Lihatlah dari konstanta
konstanta terkecil adalah 2HC, jadi jawabannya c, 2HC

6. Tentukan jenis reaksi berikut. Apakah oksidasi atau reduksi 4Fe+3O2--->2Fe2O3


Pertanyaan yang diajukan adalah Tentukan jenis reaksi berikut. Apakah oksidasi atau reduksi

4Fe+3O₂ → 2Fe₂O₃

Pembahasan :  

Langkah awal yang dilakukan adalah menghitung bilangan oksidasi dari masing – masing unsur

Fe = 0,

Fe₂O₃ = Fe³⁺O²⁻ , jadi bilangan oksidasi Fe dalam senyawa tersebut = +3

O₂ = 0

Fe₂O₃ = Fe³⁺O²⁻ , jadi bilangan oksidasi O dalam senyawa tersebut = -2

Berdasarkan nilai bilangan oksidasi yang telah dihitung, maka unsur Fe mengalami oksidasi karena terjadi peningkatan bilangan oksidasi dari 0 menjadi +3, sedangkan unsur O mengalami reduksi karena mengalami penurunan bilangan oksidasi dari 0 menjadi -2.

Pelajari lebih lanjut  

Redoks merupakan singkatan dari reduksi dan oksidasi yang menjelaskan mengenai perubahan bilangan oksidasi pada suatu reaksi. Ada dua pengertian dasar yang perlu dipahami mengenai oksidasi dan reduksi  

Reaksi Reduksi : Reduksi adalah reaksi yang melibatkan pelepasan oksigen, pengikatan hidrogen, pengikatan elektron,atau penurunan bilangan oksidasi.  Reaksi oksidasi : Oksidasi didasarkan atas penggabungan unsur atau senyawa dengan oksigen untuk membentuk zat lain. Oksidasi adalah reaksi yang melibatkan pengikatan oksigen, pelepasan hydrogen, pelepasan electron, atau kenaikan bilangan oksidasi.  

Langkah mudah menyetarakan reaksi redoks:  

Menentukan unsur yang mengalami perubahan bilangan oksidasi  Menyetarakan jumlah atom yang mengalami perubahan bilangan oksidasi  Menghitung jumlah elektron yang terlibat  Menyetarakan muatan dengan menambahkan H⁺ atau OH⁻  Menyetarakan jumlah H dan O dengan menambahkan H₂O  

--------------------------------------------------------------------------------------------  

Tetap semangat dalam belajar ya. Semoga bisa membantu. Pelajari lebih lanjut dengan membuka link dibawah ini:  

https://brainly.co.id/tugas/2174974 https://brainly.co.id/tugas/21348235  https://brainly.co.id/tugas/21362987

Detail Tambahan:

Kelas : X  

Materi : Reaksi Redoks  

Kode : 10.7.6  

Kata Kunci : reduksi, oksidasi,  


7. Jika logam besi dibiarkan di udara, maka dapat terjadi reaksi: 4Fe + 3O2 → 2Fe2O3. Dalam hal ini, unsur besi merupakan … *​


Jawaban:

Dalam reaksi 4 Fe + 3 O₂ ⇒ 2 Fe₂SO₃ , Unsur besi ( Fe) merupakan zat yang bertindak sebagai reduktor atau  zat yang mengalami oksidasi. Karena pada reaksi tersebut Fe mengalami peningkatan bilangan oksidasi. Dimana bilangan oksidasi Fe berubah dari 0 menjadi +3.

Penjelasan:

Biloks Fe pada 4 Fe adalah 0  ( karena unsur netral atau tidak bermuatan)

Biloks Fe pada 2 Fe₂SO₃ adalah + 3

biloks Fe₂SO₃ = 0

(2 x Biloks Fe ) + ( 3 x biloks O) = 0

(2 x Biloks Fe ) + ( 3 x -2) = 0

2 biloks Fe - 6 = 0

2 biloks Fe = 0 + 6

2 biloks Fe = +6

biloks Fe = [tex]\frac{+6}{2}[/tex]

biloks Fe = +3

Pelajari lebih lanjut tentang materi reduktor, pada https://brainly.co.id/tugas/9338314

#BelajarBersamaBrainly


8. Tentukan reaksi oksidasi dan reduksi dari persamaan reaksi berikut berdasarkan konsep serah terima elektron!4fe +3o2 → 2fe2o3tolong dijawab ya kak​


Jawaban:

reaksi oksidasi

Penjelasan:

4fe +302 © 2fe203


9. Persamaan kimia berikut menggambarkan reaksi korosi besi menjadi hidroksida hidroksida besi dalam udara lembab: 2fe (s) + O2 (g) + 2h29 >>>> 2fe(oh)2 (s) 4fe (oh)2 + 2o2 + 6h2o >>>> 4fe (oh)3 zat apa yang teoksidasi dalam persamaan kimia diatas adalah


Jawab :

Persamaan kimia berikut menggambarkan reaksi korosi besi menjadi hidroksida hidroksida besi dalam udara lembab:  

2Fe (s) + O₂ (g) + 2H₂O ⇒ 2Fe(OH)₂ (s)  

4Fe(OH)₂ + 2O₂ + 6H₂O ⇒ 4Fe(OH)₃  

Zat apa yang teoksidasi dalam persamaan kimia diatas adalah Fe.

Penyelesaian Soal :

              Oksidasi

  Ι-------------------------------------Ι

2Fe (s) + O₂ (g) + 2H₂O ⇒ 2Fe(OH)₂ (s)  

  0           0            +1 -2      +2  -2 +1

                Ι________________Ι

                            Reduksi

                Oksidasi

  Ι--------------------------------------Ι

4Fe(OH)₂ + 2O₂ + 6H₂O ⇒ 4Fe(OH)₃

+2 -2 +1        0       +1  -2       +3 -2 +1  

                      Ι______________Ι

                                Reduksi

Pembahasan :

Bilangan Oksidasi

Bilangan oksidasi adalah banyaknya elektron yang dilepas/diterima dalam pembentukan suatu molekul/ion. Nilai biloks dapat bernilai positif/negatif. Bilangan oksidasi  disingkat dengan biloks. Beberapa atom hanya memiliki satu biloks, ada juga yang memiliki lebih dari satu biloks.

Tanda (+) dan (-) pada biloks ditulis sebelum angkanya, misalnya +2, atau +1; sedangkan pada muatan ditulis sesudah angkanya, misalnya 2+ atau 3+. Bilangan oksidasi menunjukkan besarnya muatan yang disumbangkan oleh atom atau unsur tersebut pada molekul atau ion yang dibentuknya.

Aturan Biloks :

Biloks unsur bebas bentuk monoatomik, diatomik, triatomik, tetraatomik, dst, memiliki harga nol. Contoh: Fe, C, H₂, Cl₂, F₂, O₂, P₄, dan S₈. Biloks atom F adalah -1. Atom logam selalu memiliki biloks positif dengan harga sesuai dengan nomor golongannya, kecuali untuk logam transisi yang memiliki biloks lebih dari satu. Biloks atom Li, Na, K, Rb, dan Cs adalah +1. Biloks atom Be, Mg, Ca, Sr, Ba, dan Ra adalah +2. Biloks atom Al adalah +3. Biloks atom H umumnya adalah +1, kecuali jika berikatan dengan unsur logam, seperti Na, biloks menjadi negatif (-1). Senyawa atom H dengan unsur logam disebut senyawa hidrida. Biloks atom O umumnya adalah -2, kecuali jika berikatan dengan atom F, atau dalam senyawaan peroksida dan superoksida. biloks atom O adalah +2 dalam OF₂, dalam senyawa peroksida (misalnya H₂O₂) berharga -1. Adapun dalam senyawa superoksida (seperti KO₂), biloks O bernilai -1/2. Jumlah seluruh biloks atom-atom penyusun satu ion sama dengan muatan ion tersebut. Contoh : S²⁻ = -2;  Fe³⁺ = +3;  MnO₄⁻ = -1;  dan Cr₂O₇²⁻ = -2. Jumlah biloks unsur-unsur pembentuk senyawa netral sama dengan nol.

Reaksi redoks terjadi apabila terjadi serah terima elektron yang disertai dengan perubahan bilangan oksidasi atom-atom yang terlibat reaksi. Reaksi redoks selalu terdiri dari setengah reaksi oksidasi dan setengah reaksi reduksi.

Perbedaan Oksidator dan Reduktor :

Oksidator atau zat pengoksidasi merupakan zat yang mengalami reduksi. Zat ini menyebabkan zat lain mengalami oksidasi. Contoh zat pengoksidasi termasuk halogen, natrium nitrat, dan asam nitrat. Reduktor atau zat pereduksi merupakan zat yang mengalami oksidasi. Zat ini menyebabkan zat lain mengalami reduksi. Contoh-contoh zat pereduksi termasuk alkali  tanah, asam format, dan senyawa sulfit. Autoredoks / disproporsionasi adalah reaksi redoks dimana hanya satu atom yang mengalami oksidasi dan reduksi.  

Pelajari Lebih Lanjut :

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/2053744

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/16080372

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/45861

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/2545758

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/4908055

Materi tentang biloks https://brainly.co.id/tugas/21441190

-----------------------------------------------------------------------------------------------------

Detail Jawaban :

Kelas : 10

Mata pelelajaran : Kimia

Bab : 6

Kode : 10.7.6

kata Kunci : bilangan oksidasi.


10. 2Fe2O3 + 3C => 4Fe + 3CO2 Pereaksi manakah yg mengalami reaksi oksidasi ?


yg mengalami oksidasi adalah 3C dr biloks 0 ke 4 2 Fe2O3 + 3 C => 4 Fe + 3 CO2

Biloks O = -2
2 Biloks Fe + 3 biloks O = biloks Fe2O3
2 biloks Fe + 3(-2) = 0
Biloks Fe dalan Fe2O3 = +3

Biloks Fe = 0 (unsur bebas)

Fe2O3 mengalami reduksi karena biloks Fe turun dari +3 menjadi 0

Biloks C = 0 ( unsur bebas )

Biloks C + 2 biloks O = biloks CO2
Biloks C + 2(-2) = 0
Biloks C = +4

C mengalami oksidasi karena biloks nya naik dari 0 menjadi +4

CARA CEPAT
- Reduksi => pelepasan oksigen
Berarti Fe2O3
- Oksidasi => pengikatan oksigen
Berarti C karena di hasil reaksi atom C mengikat 2 atom O

11. 4Fe(s)+NO3-(aq)+IoH+(aq)->4Fe2+(aq)+NH4+(aq)+3H2O(i) ... maka


NH4 sebagai hasil reduksi

12. Reaksi besi berkarat sebagai berikut: 4fe + 3o2 + 3h2o → 2fe2o3 + 3h2o peristiwa yang sebenarnya terjadi adalah


jawaban: oksigen mengoksidasi besi

4Fe(s) + 3O2(g) + 3H2O(/)--»2Fe2O3 + 3H2O(s)

oksidasi = Fe dari biloks 0 menjadi +3

reduksi = O dari biloks 0 menjadi -2


13. bilangan redoks 4fe(s) + NO^-3(aq) + 10H^+ (aq)  → 4fe^+2(aq) + NH^4+(aq) + ^3H2O(i) yang berperan sebagai reduktor adalah


4 Fe + NO₃⁻ + 10 H⁺ => 4 Fe²⁺ + NH₄⁺ + 4 H2O
Fe ==> Fe²⁺ : 0 ==> +2 oksidasi / reduktor

14. kalo pembentukan fe2o3 dan co2 berturut turut -197 kkal dan -94 kkal.perubahan entalpi 2fe2o3+3c---4fe+3co2 adalah....


Diket :
∆Hf° Fe2O3 = -197 kkal
∆Hf° CO2 = -94 kkal

Dit : ∆H
2 Fe2O3 + 3 C ——> 4 Fe + 3 CO2

*perhatikan bahwa C dan Fe tidak memiliki ∆Hf° , sehingga ...

∆H = ∆H produk - ∆H reaktan
= 3(∆Hf° CO2) - 2(∆Hf° Fe2O3)
= 3(-94 kkal) - 2(-197 kkal)
= -282 kkal + 394 kkal
= + 112 kkal

15. setarakan persamaan reaksi berikut Fe2O3+C→4Fe+CO3​


Jawaban:

yo ndak tau nanya lo kok tanya saya

Jawaban:

2Fe²O³ + C ➪ 4Fe + CO³

Penjelasan:

Fe²O³ + C ➪ 4Fe + CO³

Maka menjadi :

2Fe²O³ + C ➪ 4Fe + CO³

Karna hanya Fe saja yg berbeda maka hanya Fe yg dirubah sementara C dan O nilainya tetap.

Sᴇᴍᴏɢᴀ ʙᴇʀᴍᴀɴғᴀᴀᴛ ^^


16. Jika logam besi dibiarkan di Udara, maka dapat terjadi reaksi: 4FE + 3O2 -> 2Fe2O3. dalam hal ini, senyawa Fe2O3 merupakan?


Fe₂O₃ merupakan hasil oksidasi sekaligus hasil reduksi.

hasil oksidasi karena unsur penyusunnya yaitu Fe mengalami oksidasi (dari 0 menjadi +3)
hasil reduksi karena unsur penyusunnya yaitu O mengalami reduksi (dari 0 menjadi -2).

17. jika 16 gram besi (111) oksidasi di reduksi dengan karbon menurut reaksi 2fe2 O3 + 3C = 4fe + 3co2 berapakah volume gas co2 yang terjadi (stp)


2 Fe2O3 + 3 C => 4 Fe + 3 CO2
mol Fe2O3 = 16 gr / 160 gr/mol = 0,1 mol
mol CO2 = 3/2 x 0,1 mol = 0,15 mol
volume CO2 (stp) = 0,15 mol x 22,4 liter/mol = 3,36 liter

18. Diketahui persamaan reaksi:4Fe(s) + 3O2(g) —> Fe2O3(s) ΔH⁰c = -6000kJHitung ΔH⁰c. Fe dalam 1 mol nya!​


Jawaban:

ΔH°c = -1.500 kJ/mol

Penjelasan:

4Fe(s) + 3O₂(g) → Fe₂O₃(s) ΔHc = -6.000 kJ

Reaksi diatas adalah untuk pembakaran Fe dalam 4 mol, maka untuk 1 mol nya dapat dicari dengan cara seperti berikut.

ΔH°c = 1 mol / 4 mol × -6.000 kJ

ΔH°c = 1.500 kJ

Atau, jika dituliskan reaksinya, maka akan menjadi seperti berikut.

Fe(s) + 3/4O₂(g) → 1/4Fe₂O₃(s) ΔH°c = -1.500 kJ/mol

Semoga membantu, terima kasih


19. Persamaan kimia berikut menggambarkan reaksi korosi besi menjadi hidroksida hidroksida besi dalam udara lembab: 2fe (s) + O2 (g) + 2h29 >>>> 2fe(oh)2 (s) 4fe (oh)2 + 2o2 + 6h2o >>>> 4fe (oh)3 zat apa yang teoksidasi dalam persamaan kimia diatas adalah


Jawab :

Persamaan kimia berikut menggambarkan reaksi korosi besi menjadi hidroksida hidroksida besi dalam udara lembab:

2Fe (s) + O₂ (g) + 2H₂O ⇒ 2Fe(OH)₂ (s)

4Fe(OH)₂ + 2O₂ + 6H₂O ⇒ 4Fe(OH)₃

Zat apa yang teoksidasi dalam persamaan kimia diatas adalah Fe.

Penyelesaian Soal :

              Oksidasi

  Ι-------------------------------------Ι

2Fe (s) + O₂ (g) + 2H₂O ⇒ 2Fe(OH)₂ (s)

  0           0            +1 -2      +2  -2 +1

                Ι________________Ι

                            Reduksi

                Oksidasi

  Ι--------------------------------------Ι

4Fe(OH)₂ + 2O₂ + 6H₂O ⇒ 4Fe(OH)₃

+2 -2 +1        0       +1  -2       +3 -2 +1

                      Ι______________Ι

                                Reduksi

Pembahasan :

Bilangan Oksidasi

Bilangan oksidasi adalah banyaknya elektron yang dilepas/diterima dalam pembentukan suatu molekul/ion. Nilai biloks dapat bernilai positif/negatif. Bilangan oksidasi  disingkat dengan biloks. Beberapa atom hanya memiliki satu biloks, ada juga yang memiliki lebih dari satu biloks.

Tanda (+) dan (-) pada biloks ditulis sebelum angkanya, misalnya +2, atau +1; sedangkan pada muatan ditulis sesudah angkanya, misalnya 2+ atau 3+. Bilangan oksidasi menunjukkan besarnya muatan yang disumbangkan oleh atom atau unsur tersebut pada molekul atau ion yang dibentuknya.

Aturan Biloks :

Biloks unsur bebas bentuk monoatomik, diatomik, triatomik, tetraatomik, dst, memiliki harga nol. Contoh: Fe, C, H₂, Cl₂, F₂, O₂, P₄, dan S₈. Biloks atom F adalah -1. Atom logam selalu memiliki biloks positif dengan harga sesuai dengan nomor golongannya, kecuali untuk logam transisi yang memiliki biloks lebih dari satu. Biloks atom Li, Na, K, Rb, dan Cs adalah +1. Biloks atom Be, Mg, Ca, Sr, Ba, dan Ra adalah +2. Biloks atom Al adalah +3. Biloks atom H umumnya adalah +1, kecuali jika berikatan dengan unsur logam, seperti Na, biloks menjadi negatif (-1). Senyawa atom H dengan unsur logam disebut senyawa hidrida. Biloks atom O umumnya adalah -2, kecuali jika berikatan dengan atom F, atau dalam senyawaan peroksida dan superoksida. biloks atom O adalah +2 dalam OF₂, dalam senyawa peroksida (misalnya H₂O₂) berharga -1. Adapun dalam senyawa superoksida (seperti KO₂), biloks O bernilai -1/2. Jumlah seluruh biloks atom-atom penyusun satu ion sama dengan muatan ion tersebut. Contoh : S²⁻ = -2;  Fe³⁺ = +3;  MnO₄⁻ = -1;  dan Cr₂O₇²⁻ = -2. Jumlah biloks unsur-unsur pembentuk senyawa netral sama dengan nol.

Reaksi redoks terjadi apabila terjadi serah terima elektron yang disertai dengan perubahan bilangan oksidasi atom-atom yang terlibat reaksi. Reaksi redoks selalu terdiri dari setengah reaksi oksidasi dan setengah reaksi reduksi.

Perbedaan Oksidator dan Reduktor :

Oksidator atau zat pengoksidasi merupakan zat yang mengalami reduksi. Zat ini menyebabkan zat lain mengalami oksidasi. Contoh zat pengoksidasi termasuk halogen, natrium nitrat, dan asam nitrat. Reduktor atau zat pereduksi merupakan zat yang mengalami oksidasi. Zat ini menyebabkan zat lain mengalami reduksi. Contoh-contoh zat pereduksi termasuk alkali  tanah, asam format, dan senyawa sulfit. Autoredoks / disproporsionasi adalah reaksi redoks dimana hanya satu atom yang mengalami oksidasi dan reduksi.  

Pelajari Lebih Lanjut :

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/2053744

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/16080372

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/45861

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/2545758

Materi tentang biloks brainly.co.id/tugas/4908055

Materi tentang biloks https://brainly.co.id/tugas/21441190

-----------------------------------------------------------------------------------------------------

Detail Jawaban :

Kelas : 10

Mata pelelajaran : Kimia

Bab : 6

Kode : 10.7.6

kata Kunci : bilangan oksidasi.


20. 4Fe(OH)2(s)+2O2(g)+6H2O(1) 4Fe(OH)3(s) zat yang berperan sebagai oksidator dalam persamaan kimia fi atas adalah


4 Fe(OH)₂ (s) + 2 O₂ (g) + 6 H₂O (l) → 4 Fe(OH)₃ (s) zat yang berperan sebagai oksidator dalam persamaan kimia di atas adalah O₂.

Pembahasan :

4 Fe(OH)₂ (s) + 2 O₂ (g) + 6 H₂O (l) → 4 Fe(OH)₃ (s)

                             |__________________|  

                           0                                       -2       (Oksidator)

Atom O pada reaksi diatas mengalami penurunan bilangan oksidasi dari 0 berubah menjadi -2, sehingga mengalami reaksi reduksi atau oksidator. Maka diperoleh zat yang berperan sebagai oksidator/ mengalami reduksi adalah O₂.

Pengertian Oksidasi dan Reduksi sebagai reaksi peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi

Oksidasi adalah reaksi dengan peningkatan bilangan oksidasi.

Zat yang mengalami kenaikan bilangan oksidasi disebut reduktor.

Contoh :

K → K⁺ + e⁻

⇒ Unsur K mengalami kenaikan bilangan oksidasi yaitu berubah dari biloks 0 menjadi +1.

Reduksi adalah reaksi dengan penurunan bilangan oksidasi.

Zat yang mengalami penurunan bilangan oksidasi disebut oksidator.

Contoh :

Cl₂ + 2e⁻ → 2 Cl⁻  

⇒ Senyawa Cl₂ mengalami penurunan bilangan oksidasi yaitu berubah dari biloks 0 menjadi -1.

Pelajari lebih lanjut :  

Pembahasan terkait dengan soal penentuan oksidator sudah saya jelaskan sebelumnya, cek pada link berikut :

materi tentang hasil reduksi dan oksidator https://brainly.co.id/tugas/23034888

materi tentang oksidator dan reduktor https://brainly.co.id/tugas/23008884

-----------------------------------------------------------------------------------------------------  

Detail Jawaban :  

Kelas : 10  

Mapel : Kimia  

Bab : Reaksi Redoks  

Kode : 10.7.6  

Kata kunci : biloks, oksidator


21. 4Fe+3O2->2FeO3 Berdasarkan reaksi diatas laju reaksi adalah


V = k [Fe]4 [O2]3

Semoga membanti


22. 2FeO3 + 3C --> 4fe + 3Co2 Penyelesaian reaksi autoredoks


Setarakan koefisien nya.
2FeO3+3C->4Fe+3Co2
setarakan jadi:
4FeO3+6C=>4Fe+6Co2

23. Jika logam besi diabaikan di udara, maka dapat terjadi reaksi: 4Fe+3O2 ->2Fe2O3. Dalam hal ini,senyawa besi merupakan


Reduktor karena mengalami oksidator yang tadinya biloks besi 0 menjadi +3

semoga membantu kak

24. jika 11,2 gr fe habis bereaksi dengan 4,8 gr O2 menurut persamaan reaksi 4fe+3O2= 2feO3 massa zat hasil reaksi yaitu?


4 Fe + 3 O2 => 2 Fe2O3
mol Fe = 11,2 gr / 56 gr/mol = 0,2 mol
mol O2 = 4,8 gr / 32 gr/mol = 0,15 mol
mol Fe2O3 = 2/4 x 0,2 mol = 0,1 mol
massa Fe2O3 = 0,1 mol x 160 gr/mol = 16 gram

25. tentukan bilangan oksidasi masing masing atom yang terlibat dalam persamaan reaksi 4Fe(s)+30 2(g) ->2Fe 2O3(s)​


Jawaban:

4Fe + 3O2 → 2Fe2O3

(0) (0) (Fe?)

•Fe2O3

: 2.Fe + O.3

: 2. Fe+ (-2).3

: 2. Fe + (-6)

: 2Fe = 6

Fe= 3

Jadi, Nilai Fe= 3

Jadi, Nilai BO tiap atom yg terlibat Yaitu:

4Fe + 3O2 → 2Fe2O3

(0) (0) (+3) (-2)

Atom Bebas Nilai BO nya 0

#maaf klo salah


26. 4Fe(OH)2 (s) + 2O2 (g) + 6H2O (l) ---> 4Fe(OH)3 (s) Zat yang berperan sebagai oksidator dalam persamaan kimia di atas adalah ....


#Reaksi redoks
#X semester 2
#bilangan oksidasi, oksidator


Zat yang berperan sebagai oksidator dalam persamaan kimia di atas adalah O2, karena biloks O mengalami penurunan biloks dari 0 menjadi -2.



@kimiaischemistry

27. Suatu reaksi kimia yaitu : 3O2+4Fe>2Fe2O3 Apakah reaksi diatas merupakan reaksi reduksi oksidasi (redoks)? jelaskan alasan anda !


reaksi tersebut termasuk ke dalam reaksi redoks, karena di dalam satu reaksi terdapat reaksi oksidasi dan reduksi sekaligus. dikatakan mengalami oksidasi karena pertambahan biloks dan mengikat oksigen. dikatakan reduksi karena terjadi penurunan biloks.


#cmiiw
#semoga bermanfaat

28. Jika logam besi dibiarkan di Udara, maka dapat terjadi reaksi: 4FE + 3O2 -> 2Fe2O3. dalam hal ini, unsur besi merupakan?


Dalam reaksi tersebut Besi merupakan reaktan yang mengalami oksidasi atau reduktor.


29. Identifikasi reaksi redoks berikut berdasarkan konsep pelepasan dan penerimaan oksigen a.4fe(s)+3o2(g)tanda panah 2fe2o3(s)


Fe + O₂ → Fe₂O₃

Reaksi diatas adalah reaksi oksidasi yang mana terjadi penambahan jumlah oksigen disebelah kanan persamaan reaksi. Selain itu, Fe melepas elektron berdasarkan reaksi dibawah ini:

Fe → Fe³⁺ + e⁻

Penjelasan:

Redoks merupakan singkatan dari reduksi dan oksidasi yang menjelaskan mengenai perubahan bilangan oksidasi pada suatu reaksi. Ada dua pengertian dasar yang perlu dipahami mengenai oksidasi dan reduksi  

Reaksi Reduksi : Reduksi adalah reaksi yang melibatkan pelepasan oksigen, pengikatan hidrogen, pengikatan elektron,atau penurunan bilangan oksidasi.  Reaksi oksidasi : Oksidasi didasarkan atas penggabungan unsur atau senyawa dengan oksigen untuk membentuk zat lain. Oksidasi adalah reaksi yang melibatkan pengikatan oksigen, pelepasan hydrogen, pelepasan electron, atau kenaikan bilangan oksidasi.  

═══════════╣BelajarBersamaBRAINLY╠════════════  

Tetap semangat ya dalam belajar. Semoga jawaban ini bisa membantu. Untuk lebih memahami materi silahkan untuk mempelajari link dibawah ini

https://brainly.co.id/tugas/26775389

30. kalor pembentukan fe2o3 dan co2 berturut turut -197 kkal dan -94kkal. perubahan entalpi 2fe2o3 + 3c --> 4fe + 3co2 adalah


2Fe2O3→4Fe+3O2 ▲H= 2(+197) 394 kkal
3C+3O2→3CO2 ▲H= 3(-94) = -282 kkal
-------------------------------------------+
coret 3O2 :
sisa :
2Fe2O3+3C→4Fe+3CO2 ▲H = +112 kkal.

31. Tentukan apakah reaksi tersebut termasuk reaksi redoks atau bukan, serta tentukan jenis reaksinya termasuk reaksi apa, berikut persamaan reaksi kimianya: 4Fe (s) + 3O2 (g) □ 2Fe2O3 (s)


Merupakan reaksi redoks. Karena terjadi kenaikan dan penurunan bilangan oksidasi.

32. Disajikan reaksi reduksi oksidasi2Fe2O3   + 3H2            4Fe   +   3H2ODari reaksi diatas atom yang megalami reaksi oksidasi adalah atom....​


Jawaban:

Atom H

Penjelasan:

H2 adalah atom bebas yang memiliki biloks 0 sedangkan H pada H2O memiliki biloks +1

Jadikan jawaban terbaik ya kak :)


33. 4fe+3O2=2FE2O3 Hasil nya berapa aku paling ga ngerti tolong bantu akuu..


4 Fe+ 3O2--->2Fe2O3
ini betul sudah karena jumlah atom sblh kiri=sblh kanan

34. 5. Reaksikan senyawa berikut ini:a. NH3 + H2Ob. BaCl2 + MgSO4c. HCI + NaOHd. C + O2e. 4Fe + 302​


Jawaban:

hshdhshdbshevejehndak bisa kak:v


35. 2fe2o3 ⇨ 4fe+3o2 ▲Hf : + 3.500 kj entalpi reaksi pembakaran 16,8 gr besi (ar fe : 56 )


Mol= 16.8/56
n=0.3 mol

sementara untuk 2 mol dibutuhkan ΔHf= -3.500

ΔHfnya
[tex] \frac{0.3}{2} [/tex]x3.500 =-525 Kl/mol

36. 4Fe +3 O2 -> 2Fe2 O3 tentukan partikel masing"


Mapel: Kimia
Kelas: X
Materi; Stoikiometri
Kata Kunci: Konsep Mol dan Tetapan Avogadro

Jawab

perbandingan koefisien sebanding dengan jumlah partikel

untuk Fe
4×6,02×10²³
= 2,408×10²⁴

untuk O2
3×6,02×10²³
= 1,806×10²⁴

untuk Fe2O3
2×6,02×10²³
= 12,04×10²³


37. Perhatikan reaksi berikut : 4Fe + 3O2 → 2Fe2O3 Reaksi tersebut merupakan reaksi...


jadi merupakan reaksi konproporsionasi

semoga membantu

38. Pada reaksi redoks berikut: 4Fe(s)+No3-(aq)+10H+(aq)—>4Fe²+(aq)+NH4+(aq)+3H2O(i) Maka ...? Buat jalan nya ya


Berikut ini adalah reaksi redoks dan nilai biloks masing-masing atomnya:

4Fe + NO₃⁻ + 10H⁺ ⇒ 4Fe²⁺ + NH4⁺ + 3H₂O

reaktan : Fe=0; H=+1; O=-2; N=+5

Produk : Fe=+2; H=+1; O=-2; N=-3

Fe mengalami kenaikan biloks (oksidasi). Sedangkan N mengalami penurunan biloks (reduksi), sehingga:

Oksidator : NO₃⁻

Reduktor : Fe

Hasil Oksidasi : Fe²⁺

Hasil reduksi : NH4⁺


Pembahasan

Reaksi redoks merupakan reaksi yang saling berkesinambungan. Dimana terjadi oksidasi maka akan terjadi oksidasi pula. Reaksi oksidasi merupakan reaski pelepasan elektron, molekul atau ion. reaksi ini juga ditandai dengan peningkatan bilangan oksisadi. Sedangkan reaksi reduksi merupakan reaksi penangkapan elektron, molekul atau ion. dengan kata lain, dalam reaksi reduksi terjadi pengurangan bilangan oksidasi.

zat yang bersifat reduktor akan mengalami reaksi oksidasi. Sedangkan zat yang berperan sebagai oksidator akan mengalami reduksi. Logam-logam golongan alkali dan alkali tanah merupakan contoh kelompok yang berperan sebagai reduktor. logam-logam golongan ini merupakan pembentuk basa kuat. Pada reaksi antara logam Natrium dalam air terjadi reaksi redoks sebagai berikut :

Oksidasi :  Na ⇒ Na+  +  e

Reduksi : H+  +  e  ⇒  1/2 H2

Logam natrium mengalami oksidasi dalam air. Dengan kata lain logam natrium bertindak sebagai reduktor dalam reaksi. Natrium mengalami perubahan bilangan oksidasi dari 0 (Na merupakan unsur murni) menjadi +1 (Na+ memiliki muatan +1). Dalam tabel potensial sel standar (reduksi dalam air), logam natrium terletak pada bagian bawah dengan nilai potensial (Eo) sangat negatif yaitu -2.71. hal ini mengindikasikan bahwa logam natrium tergolong dalam reduktor kuat.


Pelajari lebih lanjutReaksi redoks di link brainly.co.id/tugas/9527368Bilangan oksidasi di link brainly.co.id/tugas/99852Potensial sel standar di link brainly.co.id/tugas/2871243Detail tambahan

Kelas : X SMA

Mapel : Kimia

Materi : Reaksi Redoks

Kode : 10.7.6

Kata Kunci : Reaksi redoks, oksidator, reduktor. bilangan oksidasi,


39. 4Fe(s)+NO3-(aq)+IoH+(aq)-> 4Fe2+(aq)+NH4+(aq)+3H2O(i)... Maka


Kategori: Kimia bab Redoks
Kelas: X SMA


Solusi dapat dilihat pada lampiran

40. 4Fe (s) + 3 O2(g)-> 2Fe2O3 Berdasarkan reaksi diatas jika direaksikan 8 milyar atom besi dengan oksigen, berapa mopekul karay Fe2O3 yang terbentuk?


Materi : Stoikiometri

Reaksi tsb sdh setara.

Fe2O3 yg dihasilkan:
2/4 × 8×10^9 = 4×10^9 molekul



#ChemistryIsFun

Video Terkait

Kategori kimia